• Tugas seorang Jurnalis. 
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber.
  • Visi Misi
  • Redaksi
  • Login
Advertisement
Sabtu, 13 September 2025
  • Tugas seorang Jurnalis. 
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber.
  • Visi Misi
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Tugas seorang Jurnalis. 
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber.
  • Visi Misi
  • Redaksi
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Politik

Komisi VIII DPR RI Ingatkan Waspadai Upaya Pecah Belah Melalui Isu Agama.

Eka Gunawan oleh Eka Gunawan
20 Maret 2025
di Politik
Reading Time: 2 mins read
0
2
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke LinkedinBagikan ke WeChat

Media-Inspirasi,Jakarta (19/3). Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Singgih Januratmoko mengingatkan, Indonesia memiliki menjadi negara besar dan maju bila semua pihak mampu mengelola perbedaan. Dengan 1.300-an suku bangsa dan 700-an bahasa, Indonesia adalah bangsa yang besar dan saling melengkapi dalam perbedaan untuk kemajuan negara.

“Keunikan ini hanya satu-satunya di dunia. Namun perbedaan ini bisa menjadi bencana bila tidak dikelola dengan baik. Apalagi selalu ada oknum dari dalam ataupun mancanegara yang ingin bangsa ini berpecah belah,” papar Singgih Januratmoko dalam siaran rilisnya, Rabu (19/3).

Ia meminta agar masyarakat bijak dan tidak terprovokasi oleh hoaks ataupun fitnah di media sosial yang menyerang ormas Islam, atau membenturkan sesama ormas Islam, “Ini sama halnya mengadu domba sesama umat Islam. Selagi masih dalam lingkup ahlul sunnah wal jamaah dan pedomannya masih Al Quran dan Al Hadits, jangan dipermasalahkan,” paparnya.

Baca juga berita tekait

Tim.Jatanras Polres Maros Ungkap Pelaku Kasus Curanmor Ringkus Pelaku di Makassar

Polisi Diminta Tidak Bertoleransi dalam Kasus Curanmor, Serikat Anti Korupsi Desak Penuntasan Jaringan

12 September 2025
Eks Karyawan PT Hadji Kalla Ajukan Gugatan PHI di Pengadilan Makassar

Eks Karyawan PT Hadji Kalla Ajukan Gugatan PHI di Pengadilan Makassar

12 September 2025

Menurutnya, persoalan agama adalah hak asasi manusia yang paling esensi dan umat Islam di Indonesia bebas memilih ormas Islam sebagai wahana menyalurkan aspirasinya, “Maka jangan sampai ormas mengintimidasi ormas keagamaan lainnya. Sangat tidak bijak memecah belah bangsa dengan isu-isu agama, karena tidak relevan lagi di alam demokrasi dan Reformasi,” tegas Singgih.

Ia juga meminta para pemuka agama tidak berselisih, ketika kehidupan beragama sudah saling toleransi dan saling menghargai, “Ketika elit agama berselisih, timbul ketidaknyamanan, kegelisahan, dan ketidakstabilan di kalangan masyarakat. Dan itu sangat mengganggu jalannya program pembangunan nasional,” tuturnya.

Senada dengan pimpinan Komisi VIII DPR RI tersebut, Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso menegaskan, perbedaan dalam cara pandang terhadap agama sangat wajar. Apalagi Indonesia masyarakatnya sangat majemuk, untuk itu ia mengimbau jangan memperlebar jurang perbedaan, “Bangsa Indonesia bersatu dalam perbedaan karena menghilangkan sekat perbedaan dan menyamakan cara pandang. Ini sangat konstruktif dalam mengatasi segala persoalan bangsa,” paparnya.

Ia mengingatkan setiap agama, bahkan di dalam agama itu sendiri terdiri dari berbagai perbedaan. Bahkan umat Islam sendiri memiliki berbagai ormas, karena perbedaan tersebut. Namun muaranya tetap satu, mempertahankan eksistensi NKRI, dengan menjunjung tinggi Pancasila, menjalankan UUD 1945, dan menghargai kebhinnekaan.

“Dan setiap ormas memiliki doktrin tersendiri untuk memperteguh keyakinan komunitasnya. Hal ini menjadi masalah ketika ruang privat ormas-ormas keagamaan itu, disiarkan ke ruang publik atau media sosial. Pelakunya tentu memiliki itikad yang tidak baik, yakni ingin memecah belah bangsa Indonesia,” tegas KH Chriswanto.

Untuk itu, di bulan Ramadan dan hari-hari selanjutnya, ia meminta masyarakat dan para pemuka agama serta tokoh-tokoh ormas keagamaan agar lebih bijak dalam menanggapi media sosial dan laporan-laporan negatif, yang bisa membahayakan keutuhan bangsa Indonesia.

“Dalam relasi masyarakat madani, tidak mungkin sesama ormas menindas ormas lainnya. Apalagi atas nama agama. Kebenaran bila dilihat dari kacamata mayoritas tentu melahirkan kekerasan terhadap minoritas, inilah yang harus kita hindari karena tidak sesuai dengan nilai-nilai agama dan Pancasila,” ungkapnya.
(Redho)

Rellated Post

Pesan Misterius soal Demo 3 September Adu Domba Fakta Atau Ketar- Ketir

Pesan Misterius soal Demo 3 September Adu Domba Fakta Atau Ketar- Ketir

oleh Eka Gunawan
28 Agustus 2025
0

Media-Inspirasi,SURABAYA -Warga Jawa Timur dihebohkan oleh...

DPRD dan Kejari Kabupaten Musi Rawas Teken Nota Kesepakatan Masalah Hukum Bidang Perdata dan Hukum Tata Usaha Negara

DPRD dan Kejari Kabupaten Musi Rawas Teken Nota Kesepakatan Masalah Hukum Bidang Perdata dan Hukum Tata Usaha Negara

oleh Eka Gunawan
26 Agustus 2025
0

Media-Inspirasi,Musi Rawas- Bertempat digedung DPRD Kabupaten...

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Musi Rawas Fokuskan Percepatan Pembangunan Daerah Tiga Raperda Di setujui

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Musi Rawas Fokuskan Percepatan Pembangunan Daerah Tiga Raperda Di setujui

oleh Eka Gunawan
25 Agustus 2025
0

Media-Inspirasi,Musi Rawas - Rapat Paripurna yang...

Potensi Melenial Terhadap Akseptabilitas Perpolitikan Di Tanah Datar

Potensi Melenial Terhadap Akseptabilitas Perpolitikan Di Tanah Datar

oleh Eka Gunawan
22 Juli 2025
0

Media-Inspirasi,Tanah Datar - Dinamika politik hari ini...

Load More
Next Post

Bupati Eka Putra Minta OPD Tanah Datar Tingkatkan Inovasi Pelayanan Mudik.

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tim.Jatanras Polres Maros Ungkap Pelaku Kasus Curanmor Ringkus Pelaku di Makassar
Kriminal

Polisi Diminta Tidak Bertoleransi dalam Kasus Curanmor, Serikat Anti Korupsi Desak Penuntasan Jaringan

oleh Redaksi Sulsel
12 September 2025
Eks Karyawan PT Hadji Kalla Ajukan Gugatan PHI di Pengadilan Makassar
Ragam Berita

Eks Karyawan PT Hadji Kalla Ajukan Gugatan PHI di Pengadilan Makassar

oleh Redaksi Sulsel
12 September 2025
Warga Terdampak Minta Pemerintah Nagari Buka Kembali Jalan Setapak Yang Ditutup Sepihak
Uncategorized

Warga Terdampak Minta Pemerintah Nagari Buka Kembali Jalan Setapak Yang Ditutup Sepihak

oleh Media Inspirasi
12 September 2025
Paguyuban Saketi Gelar Pameran Keris Pusaka Nusantara Eksistensi Gaman Jawa Barat di Pendopo Bupati Cirebon
Nasional

Paguyuban Saketi Gelar Pameran Keris Pusaka Nusantara Eksistensi Gaman Jawa Barat di Pendopo Bupati Cirebon

oleh Eka Gunawan
12 September 2025
Polsek Lemahabang Polresta Cirebon Bekuk Pelaku Curanmor Beberapa Jam Setelah Kejadian
TNI-Polri

Polsek Lemahabang Polresta Cirebon Bekuk Pelaku Curanmor Beberapa Jam Setelah Kejadian

oleh Eka Gunawan
12 September 2025
Tim.Jatanras Polres Maros Ungkap Pelaku Kasus Curanmor Ringkus Pelaku di Makassar

Polisi Diminta Tidak Bertoleransi dalam Kasus Curanmor, Serikat Anti Korupsi Desak Penuntasan Jaringan

12 September 2025
Eks Karyawan PT Hadji Kalla Ajukan Gugatan PHI di Pengadilan Makassar

Eks Karyawan PT Hadji Kalla Ajukan Gugatan PHI di Pengadilan Makassar

12 September 2025
Warga Terdampak Minta Pemerintah Nagari Buka Kembali Jalan Setapak Yang Ditutup Sepihak

Warga Terdampak Minta Pemerintah Nagari Buka Kembali Jalan Setapak Yang Ditutup Sepihak

12 September 2025

Arsip

  • Tugas seorang Jurnalis. 
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber.
  • Visi Misi
  • Redaksi

Copyright © 2024 PT Hafin Media Inspirasi

No Result
View All Result
  • Arti Kata Inspirasi dan Cara Mendapatkannya..!
  • Mengenal Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber.
  • Redaksi
  • Skill Yang Dibutuhkan Seorang Jurnalis
  • Tugas seorang Jurnalis. 
  • Visi Misi

Copyright © 2024 PT Hafin Media Inspirasi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In