Media-inspirasi, Lampung – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Provinsi Lampung mengalami peningkatan secara signifikan. Sepanjang tahun 2024 hingga memasuki Januari 2025, sebanyak 9.228 warga terjangkit DBD.
Jumlah ini meningkat jauh jika dibandingkan periode tahun 2023 yang hanya tercatat sebanyak 2.181 kasus DBD. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Edwin Rusli mengatakan sepanjang tahun 2024 hingga awal tahun 2025 sebanyak 31 orang meninggal dunia akibat penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
“Kasus DBD ini memang gampang-gampang sulit ditangani, tingkat penyeberangan tinggi terjadi di daerah lembap dan rawan genangan. Tahun 2023 kasus kematian sebanyak 8 orang dan di tahun 2024 sebanyak 31 orang,” katanya, Jumat (17/1/2025).
Dari data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, tercatat Kabupaten Lampung Utara paling mendominasi untuk jumlah masyarakat yang terjangkit wabah DBD sebanyak 1.698 kasus. Kemudian disusul Kabupaten Lampung Tengah sebanyak 1.189 kasus.
Edwin meminta masyarakat di Provinsi Lampung dapat mewaspadai penyeberangan nyamuk spesies Aedes tersebut di tengah kondisi musim hujan.
“Kasus DBD ini tidak akan hilang kalau masyarakatnya sendiri tidak berusaha, jadi penanganannya memang harus ada kerjasama dari masyarakat dan pemerintah,” imbuhnya **(AY)