MEDIA-INSPIRASI, PRABUMULIH – Dua perempuan muda nyaris tewas setelah mobil Ford Everest BG 1712 CD yang dikemudikan keduanya ditabrak kereta api Babaranjang dari arah Palembang tujuan Tanjung Enim, Prabumulih, Sumsel, Kamis (26/12/2024) sekitar pukul 07.55 WIB.
Kejadian ini bermula saat mobil yang dikendarai kedua perempuan ini mendadak mati mesin saat melintas di atas rel.
Peristiwa nahas tersebut terjadi di rel tanpa palang pintu di KM 326+6 jalur hilir PBR sampai Penimur tepatnya di Simpang 4 Ahok Kelurahan Patih Galung Kecamatan Prabumulih Barat Kota Prabumulih.
Dua perempuan muda yang menjadi korban yakni Risky Yusniar (33) warga Palem Prabu Jaya Jalan Manggis blok P RT 05 RW 03 Kelurahan Prabujaya Kecamatan Prabumulih Timur dan Nurlitasari (28) warga Jalan Arjuna RT 01 RW 05 Kelurahan Wonosari Kecamatan Prabumulih kota Prabumulih.
Akibat kejadian itu kedua korban mengalami syok dan luka ringan selanjutnya dibawa ke rumah sakit terdekat.
Sedangkan kendaraan korban mengalami kerusakan cukup parah di bagian kiri.
Berdasarkan informasi berhasil dihimpun, peristiwa kecelakaan itu bermula ketika Yusmaniar dan Nurlitasari hendak menyeberang rel menggunakan mobil Ford Everest berplat BG 1712 CD.
Saat berada di atas rel tanpa palang pintu tersebut, mesin mobil mendadak mati dan membuat dua korban menjadi sangat panik.
Saat bersamaan dari arah kiri mobil datang kereta api Babaranjang menghantam mobil hingga terseret sekitar 20 meter lebih.
Warga yang menyaksikan kejadian langsung melakukan pertolongan terhadap dua korban dan membawa ke rumah sakit terdekat.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
Kereta api Babaranjang itu diketahui bernomor lokomotif 3665 f dengan masinis Bayu Widodo dan Asisten Masinis Ahmad Imam.
“Kejadian pagi tadi sekitar pukul 07.00, mobil rusak parah di bagian pintu kiri. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” kata salah satu warga ketika menghubungi wartawan melalui telepon. (/Red)
