Media-Inspirasi,Indramayu, 18 September 2025 – Menanggapi isu yang beredar terkait kewajiban administrasi siswa, SMK Muhammadiyah Kandanghaur memberikan klarifikasi resmi. Pihak sekolah menegaskan bahwa pendidikan tidak hanya soal hak, tetapi juga membutuhkan kesadaran, komunikasi, serta tanggung jawab bersama antara sekolah, siswa, dan orang tua.
Kepala SMK Muhammadiyah Kandanghaur, H.Afandi. M.Ed., menjelaskan bahwa sejak awal pihaknya telah memberikan pelayanan terbaik dan ruang keringanan bagi siswa yang mengalami kesulitan administrasi. Beberapa siswa bahkan mendapat bantuan pemerintah yang kemudian digunakan untuk mencicil kewajiban sekolah.
“Sekolah pada prinsipnya tidak pernah menutup akses pendidikan bagi siswanya. Kami tetap memberi kesempatan mengikuti pembelajaran maupun ujian, namun kami juga mengingatkan pentingnya tanggung jawab siswa dan orang tua dalam menjaga kelancaran proses pendidikan,” ujarnya.
Ia menambahkan, “Kami ingin meluruskan bahwa sekolah tidak pernah berniat mempersulit siswa. Justru kami berkomitmen menjaga agar semua siswa bisa belajar dengan tenang. Tetapi kami juga perlu menekankan, keberlangsungan pendidikan harus berjalan seimbang dengan kewajiban yang dipenuhi.”
Yanti, salah satu wali siswa, membenarkan bahwa anaknya telah menerima kartu ujian semester. Hal ini menjadi bukti bahwa sekolah tetap memberikan kesempatan penuh bagi siswa untuk menempuh evaluasi, meski masih memiliki tanggungan administrasi.
(Eka)*