Media-Inspirasi,Cirebon, 11 September 2025 — Ribuan masyarakat dari berbagai daerah memadati Pondok Pesantren Kebon Syarif Cibogo yang berlokasi di Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, untuk menghadiri acara puncak peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar dengan khidmat dan penuh semarak.
Acara puncak Maulid yang digelar di Masjid Agung Syaikh Anwarudin Kriyan ini dipimpin langsung oleh Pengasuh Pondok Pesantren Kebon Syarif, KH. Ma’dun. Suasana khusyuk menyelimuti prosesi peringatan yang berlangsung sejak kemaren Malam hingga menjelang Pagi Pukul 08.00 sampai Siang hari ini, dengan lantunan sholawat dan tausiah keagamaan yang menggugah hati para jamaah lebih Banyak Masyarakat datang dari kemaren,Rela Berdesakan Untuk mengikuti Acara ini dan Untuk Mendapatkan Ember yang Sangat Besar.
Tak hanya warga dari Kota Cirebon, jamaah juga datang dari berbagai daerah sekitar seperti Indramayu dan Majalengka. Diperkirakan lebih Ribuan orang hadir dalam kegiatan tersebut. Mereka datang dengan penuh antusiasme, menunjukkan kecintaan dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW.
“Alhamdulillah, tahun ini antusiasme masyarakat sangat luar biasa. Ini menunjukkan semangat umat Islam dalam meneladani akhlak Rasulullah SAW masih sangat kuat,” ujar KH. Ma’dun dalam sambutannya.
Selain tausiah, acara juga diisi dengan pembacaan Maulid Simtudduror, doa bersama, serta jamuan makan untuk seluruh jamaah yang hadir. Kegiatan ini menjadi momentum tahunan yang dinanti oleh masyarakat sekitar sebagai ajang silaturahmi, memperkuat ukhuwah Islamiyah , Masyarakat mendapatkan Ember Ember yang Sangat Besar .
Pihak panitia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran acara, termasuk aparat keamanan, relawan, serta warga sekitar yang turut serta menyambut para tamu dengan hangat.
Peringatan Maulid Nabi di Pondok Pesantren Kebon Syarif Cibogo telah menjadi tradisi tahunan yang terus dijaga dan dilestarikan, sebagai bentuk rasa cinta umat Islam terhadap Nabi Muhammad SAW dan pengingat akan pentingnya meneladani ajaran beliau dalam kehidupan sehari-hari.
(Eka)