Media-Inspirasi,Cirebon ,9-9-2025– Proyek pembangunan Gedung Olahraga (GOR) di Kelurahan Gegunung, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon tengah menjadi sorotan. Pembangunan yang masuk dalam program Pengembangan Kapasitas Daya Saing Keolahragaan ini menelan biaya sebesar Rp 845.837.793, bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025.
Proyek yang dilaksanakan oleh CV. Naratama Karya tersebut memiliki masa pengerjaan selama 120 hari, dimulai pada 14 Agustus hingga 11 Desember 2025. Namun, di balik perencanaan yang terkesan matang, ditemukan sejumlah permasalahan serius di lapangan.
Pantauan menunjukkan, para pekerja di proyek ini tidak dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD) yang menjadi standar keselamatan kerja. Kondisi tersebut menimbulkan kekhawatiran akan risiko kecelakaan kerja yang seharusnya dapat dicegah.
Selain itu, tidak terlihat adanya pengawasan ketat dari konsultan maupun kontrol dari pihak Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Cirebon. Padahal, pengawasan menjadi faktor penting untuk menjamin kualitas pekerjaan sekaligus memastikan penggunaan anggaran berjalan sesuai aturan.
Minimnya keselamatan kerja dan lemahnya pengawasan ini menimbulkan pertanyaan besar tentang keseriusan pemerintah daerah dalam mengawal proyek bernilai miliaran rupiah tersebut. Publik pun berharap agar pihak terkait segera turun tangan, melakukan evaluasi, dan memastikan pembangunan GOR ini berjalan sesuai standar teknis maupun administrasi.
Pembangunan GOR diharapkan dapat meningkatkan daya saing keolahragaan di Kabupaten Cirebon. Namun, jika pengawasan dan keselamatan kerja diabaikan, proyek ini justru bisa mencoreng citra program pembangunan yang mengatasnamakan kepentingan masyarakat.
(Eka)