• Tugas seorang Jurnalis. 
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber.
  • Visi Misi
  • Redaksi
  • Login
Advertisement
Rabu, 6 Agustus 2025
  • Tugas seorang Jurnalis. 
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber.
  • Visi Misi
  • Redaksi
No Result
View All Result
  • Tugas seorang Jurnalis. 
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber.
  • Visi Misi
  • Redaksi
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Ragam Berita

Seminar Semarak Budaya 2025: Upaya Kolektif Pelestarian Sejarah Lokal Maros

Redaksi Sulsel oleh Redaksi Sulsel
10 Juni 2025
di Ragam Berita
Reading Time: 2 mins read
0
7
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke LinkedinBagikan ke WeChat

Media-Inspirasi.com, Maros, Sulawesi Selatan-Kementerian Kebudayaan bekerja sama dengan Lembaga Daulah Salsabilah menyelenggarakan Seminar Semarak Budaya 2025 dengan tema “Pelestarian Sejarah dan Budaya Lokal dalam Bingkai Kebudayaan dan Identitas Nasional”.

Acara ini digelar pada Selasa, 10 Juni 2025, bertempat di Kafe Alfayat, Maros, dan dihadiri oleh sekitar 100 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari tokoh masyarakat, akademisi, Relawan dan mahasiswa.

Anggota DPR RI Komisi X Fraksi PKB, H. Andi Muawiyah Ramli (Opu To Tenri Rua), dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya seminar ini. Ia menegaskan pentingnya pelestarian budaya lokal sebagai bagian tak terpisahkan dari identitas nasional. Menurutnya, pelestarian budaya merupakan bentuk penghormatan terhadap sejarah serta warisan leluhur yang memperkaya kebhinekaan Indonesia.

Baca juga berita tekait

Pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Polres Maros Diresmikan Kapolri Melalui Zoom

Pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Polres Maros Diresmikan Kapolri Melalui Zoom

6 Agustus 2025
Sambut HUT Ke-80 Kemerdekaan RI, Kodim 1408/Makassar Laksanakan Kegiatan Donor Darah Selama Dua Hari

Sambut HUT Ke-80 Kemerdekaan RI, Kodim 1408/Makassar Laksanakan Kegiatan Donor Darah Selama Dua Hari

6 Agustus 2025

Salah satu narasumber, H. Andi Fahri Makkasau (Karaeng Unjung), seorang praktisi kebudayaan, menyoroti pentingnya pelurusan sejarah lokal Maros. Ia mengungkapkan bahwa ada
22 Kerajaan awalnya lalu tersisi 16 Distrik Adat pasca kemerdekaan kemudian setelah lahir UU No. 29 tahun 1959 tentang pembentukan Kabupaten Maros hanya menjadi 4 Kecamatan nanti masa Puang Nuntung jadi Bupati akhirnya mekar menjadi 14 kecamatan dan pada saat saya menjabat di DPRD, ia telah menginisiasi berbagai upaya untuk mengangkat kembali sejarah dan identitas lokal tersebut.

“Saya sangat sedih. Sebuah buku yang saya tulis selama hampir 35 tahun, dengan tebal hampir 1.000 halaman, telah diluncurkan secara resmi oleh pemerintah daerah. Namun hingga kini, tidak ada lagi perhatian dari Pemda Maros terhadap karya tersebut,” ujarnya

Ia berharap agar jati diri masyarakat Maros dapat kembali dikenali dan dihargai, sebagaimana pada masa kepemimpinannya bersama Puang Nuntung saat menjabat sebagai bupati.

“Saat itu, kami mengangkat hampir empat ribu ASN yang berasal dari Maros demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kenangnya.

Lebih lanjut, Karaeng Unjung menjelaskan bahwa kata “Marusu” memiliki beragam makna. Namun, baginya, makna paling esensial adalah sebagai kata sifat yang mencerminkan nilai tepaselira (toleransi) dan tenggang rasa (empati sosial) nilai-nilai yang menjadi ciri khas masyarakat Maros.

Terkait hari jadi Kabupaten Maros, ia menjelaskan bahwa secara historis, Maros telah ada sejak tahun 1472 atau sekitar 554 tahun yang lalu. Namun, tanggal yang dijadikan acuan resmi adalah 4 Juli 1959, yakni saat terbentuknya Kabupaten Maros secara administratif.

“Melalui dorongan dan proses legislasi, akhirnya lahirlah Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2012 tentang Penetapan Hari Jadi Kabupaten Maros, yang hingga kini digunakan sebagai pedoman resmi dalam memperingati hari jadi kabupaten yang kita cintai ini,” pungkasnya.

Ketua Lembaga Daulah Salsabilah yang juga Ketua Panitia, Bang Jho, turut menyampaikan pandangannya. Ia menyebut kegiatan ini sebagai langkah positif, terutama bagi generasi milenial yang dinilai mulai menjauh dari isu-isu sejarah dan budaya.

“Anak-anak muda sekarang seolah menganggap pembahasan tentang sejarah dan budaya sebagai hal yang tabu. Padahal, identitas suatu bangsa dan suku sangat bergantung pada budaya kita di masa lalu. Oleh karena itu, melalui acara seperti ini, kami melibatkan berbagai pihak, termasuk LSM dan pers, untuk membangun kesadaran kolektif akan pentingnya pelestarian budaya,” ujarnya.(Mirwan)

Rellated Post

Dinas Terkait DPRD.Kota Makassar Komisi.A Diduga Tutup Sebelah Mata Degan Seiring Ativitas Pergudagan Ditengah Kota Makassar Ada Apa Ya”

Dinas Terkait DPRD.Kota Makassar Komisi.A Diduga Tutup Sebelah Mata Degan Seiring Ativitas Pergudagan Ditengah Kota Makassar Ada Apa Ya”

oleh Redaksi Sulsel
5 Agustus 2025
0

MEDIA - INSPIRASI.MAKASSAR _ di tengah...

Perkuat Sinergi Antara Perguruan Tinggi dan Pemerintah Daerah, Universitas Indonesia Timur Makassar Jalin Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi

oleh Redaksi Sulsel
29 Juli 2025
0

MEDIA - INSPIRASI. BEKASI _ Dalam...

Musyawarah Nagari Rao-rao Bahas Penyusunan RKP 2026 dan DU RKP 2027

oleh Redaksi Sulsel
24 Juli 2025
0

Media - Inspirasi.Tanah Datar _ Nagari...

UIT Makassar Jalin Kerjasama Politeknik STMI Jakarta, Dr. Ir. Affandy : Komitmen Perkuat Kompetensi Lulusan yang Adaktif Terhadap Kebutuhan Industri Nasional

oleh Redaksi Sulsel
23 Juli 2025
0

MEDIA - INSPIRASI. JAKARTA _ Universitas...

Load More
Next Post
Sekda Herman Suryatman Dorong Perusahaan dan Pencaker Gunakan Platform Digital Ke Tenaga Kerjaan

Sekda Herman Suryatman Dorong Perusahaan dan Pencaker Gunakan Platform Digital Ke Tenaga Kerjaan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Polres Maros Diresmikan Kapolri Melalui Zoom
Kriminal

Pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Polres Maros Diresmikan Kapolri Melalui Zoom

oleh Redaksi Sulsel
6 Agustus 2025
Sambut HUT Ke-80 Kemerdekaan RI, Kodim 1408/Makassar Laksanakan Kegiatan Donor Darah Selama Dua Hari
TNI-Polri

Sambut HUT Ke-80 Kemerdekaan RI, Kodim 1408/Makassar Laksanakan Kegiatan Donor Darah Selama Dua Hari

oleh Redaksi Sulsel
6 Agustus 2025
Polres Tanah Datar Tangkap Petani yang Cabuli Anak di Bawah Umur
Daerah

Polres Tanah Datar Tangkap Petani yang Cabuli Anak di Bawah Umur

oleh Media Inspirasi
6 Agustus 2025
Babinsa Sunyaragi dan Bhabinkamtibmas Monitoring Sosialisasi dan Konsultasi Publik AMDAL Pengembangan RSIA Cahaya Bunda
Kesehatan

Babinsa Sunyaragi dan Bhabinkamtibmas Monitoring Sosialisasi dan Konsultasi Publik AMDAL Pengembangan RSIA Cahaya Bunda

oleh Eka Gunawan
6 Agustus 2025
Kapolres Gowa Hadiri Kegiatan Penanaman Jagung Serentak di Lahan Pondok Pesantren Sultan Hasanuddin
TNI-Polri

Kapolres Gowa Hadiri Kegiatan Penanaman Jagung Serentak di Lahan Pondok Pesantren Sultan Hasanuddin

oleh Redaksi Sulsel
6 Agustus 2025
Pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Polres Maros Diresmikan Kapolri Melalui Zoom

Pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Polres Maros Diresmikan Kapolri Melalui Zoom

6 Agustus 2025
Sambut HUT Ke-80 Kemerdekaan RI, Kodim 1408/Makassar Laksanakan Kegiatan Donor Darah Selama Dua Hari

Sambut HUT Ke-80 Kemerdekaan RI, Kodim 1408/Makassar Laksanakan Kegiatan Donor Darah Selama Dua Hari

6 Agustus 2025
Polres Tanah Datar Tangkap Petani yang Cabuli Anak di Bawah Umur

Polres Tanah Datar Tangkap Petani yang Cabuli Anak di Bawah Umur

6 Agustus 2025

Arsip

  • Tugas seorang Jurnalis. 
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber.
  • Visi Misi
  • Redaksi

Copyright © 2024 PT Hafin Media Inspirasi

No Result
View All Result
  • Arti Kata Inspirasi dan Cara Mendapatkannya..!
  • Mengenal Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber.
  • Redaksi
  • Skill Yang Dibutuhkan Seorang Jurnalis
  • Tugas seorang Jurnalis. 
  • Visi Misi

Copyright © 2024 PT Hafin Media Inspirasi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In