Media-Inspirasi,Aceh Singkil -Yayasan Suluh Insan Lestari berkolaborasi dengan Pegiat Budaya Singkil mengumumkan Lomba Sesekuten Cerita Rakyat Bahasa Singkil yang terbuka untuk umum di Kabupaten Aceh Singkil dan Kota Subulussalam. Kompetisi ini mengajak generasi muda untuk melestarikan dan membanggakan bahasa daerah mereka melalui platform TikTok,pada Rabu (28/05/2025)
Lomba Bercerita dalam Bahasa Ibu ini dikhususkan bagi siswa/i Sekolah Dasar (SD) kelas 1-6. Peserta dapat menampilkan cerita-cerita seru dalam bahasa Singkil, Pesisir, atau Aneuk Jamee. Pendaftaran dibuka mulai 1 hingga 30 Juni 2025.
Mekanisme Lomba dan Hadiah Menarik
Untuk mengikuti lomba, peserta cukup mengunggah video bercerita mereka ke akun TikTok pribadi dan jangan lupa untuk menandai akun resmi lomba, @lombabercerita_bahasaibu, di video dan keterangan. Peserta juga diwajibkan untuk mendaftar melalui tautan https://bit.ly/lombabercerita_bahasaibu dan mengikuti akun TikTok @lombabercerita_bahasaibu.
Beberapa ketentuan lomba meliputi:
Cerita harus menggunakan bahasa ibu (Singkil, Pesisir, atau Aneuk Jamee).
Diperbolehkan menambahkan subtitle bahasa Indonesia.
Durasi video maksimal 7 menit.
Cerita dapat berupa cerita rakyat atau cerita buatan sendiri. Jika menggunakan cerita orang lain, sumber atau nama penulis wajib disebutkan.
Para pemenang berkesempatan meraih hadiah menarik berupa uang tunai dan sertifikat. Lebih istimewa lagi, Juara 1 akan mendapatkan kesempatan untuk tampil di depan umum. Lomba ini diharapkan dapat memicu kreativitas anak-anak sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada khalayak yang lebih luas melalui media sosial.
“Ini adalah kesempatan emas bagi adik-adik untuk membanggakan bahasa daerah mereka dan menunjukkan kekayaan budaya kita melalui cerita,” ujar perwakilan dari Yayasan Suluh Insan Lestari. “Kami berharap lomba ini tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat, tetapi juga sarana untuk melestarikan cerita rakyat dan bahasa ibu agar tidak lekang oleh waktu.”
Jadi, jangan lewatkan kesempatan ini! Segera daftarkan diri dan tunjukkan pesona ceritamu dalam Lomba Bercerita dalam Bahasa Ibu.(Maksum)
