Media-Inspirasi, Sidoarjo – Sembilan pemuda dan anak di bawah umur diamankan Polsek Sedati, Rabu (5/3/2025) pagi, setelah kedapatan berkerumun di Jalan Raya Bypass Juanda, Sidoarjo, untuk menonton balap sepeda onthel.
Kerumunan yang terjadi menjelang sahur itu membuat warga curiga dan melaporkan ke Polsek Sedati. Polisi segera menindaklanjuti laporan dengan mendatangi lokasi.
“Ada sembilan pemuda berusia 16 hingga 25 tahun yang kami bawa ke Mako Polsek Sedati. Sementara lainnya berhasil melarikan diri saat warga dan polisi tiba di lokasi. Kami khawatir aksi ini berujung pada pertikaian atau perang sarung antar kelompok pemuda,” ujar Kapolsek Sedati, Iptu Masyita Dian Sugianto.
Para pemuda yang diamankan kemudian diberi edukasi tentang dampak negatif perbuatan mereka, terutama karena dapat meresahkan masyarakat di bulan Ramadhan.
Sebagai bagian dari pembinaan, mereka diajak membersihkan musala dan membaca Yasin serta tahlil di Mako Polsek Sedati. Harapannya, mereka menyadari kesalahan dan mengisi waktu dengan kegiatan yang lebih positif.
“Setelah pembinaan, kami juga memanggil orang tua, guru, perangkat desa, serta RT/RW masing-masing. Mereka diberikan surat pernyataan agar anak-anak ini tidak mengulangi perbuatannya,” tegas Iptu Masyita Dian Sugianto.
Polisi juga mengimbau para pemuda agar tidak keluar rumah hingga larut malam dan menghindari kenakalan remaja.
“Bulan Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk berlomba-lomba dalam kebaikan. Mari kita isi dengan ibadah dan kegiatan positif lainnya,” pesan Kapolsek Sedati.
(Redho)