Media-Inspirasi, Tanah Datar – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Datar menggelar rapat paripurna untuk mendengarkan pidato sambutan Bupati Tanah Datar periode 2025-2030 serta nota penjelasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) tahun 2024. Rapat berlangsung di ruang sidang utama DPRD pada Rabu (5/3/2025).
Ketua DPRD Tanah Datar, Anton Yondra, menyampaikan bahwa pengesahan kepala daerah dan wakil kepala daerah telah ditetapkan melalui Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3.221 Tahun 2025. “Sesuai keputusan Mendagri, telah ditetapkan hasil pemilihan serentak tahun 2024, yang menetapkan Eka Putra dan Ahmad Fadly sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2025-2030,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Bupati Eka Putra memaparkan visi Kabupaten Tanah Datar untuk lima tahun ke depan. “Terwujudnya Kabupaten Tanah Datar Madani yang maju dan berkelanjutan berdasarkan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah,” katanya.
Ia menekankan bahwa visi tersebut mencerminkan komitmen untuk menjadikan Tanah Datar sebagai daerah yang beradab, menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, demokrasi, dan supremasi hukum. Untuk mewujudkannya, diperlukan kerja sama dan kolaborasi antara pemerintah daerah, DPRD, Forkopimda, instansi vertikal, akademisi, pelaku usaha, serta masyarakat.
Wakil Bupati Ahmad Fadly turut memaparkan delapan misi pembangunan yang akan menjadi fokus utama selama lima tahun ke depan. Misi tersebut mencakup penguatan kehidupan beragama, beradat, dan berbudaya, peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta transformasi ekonomi berbasis pertanian, pariwisata, dan UMKM. Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya peningkatan investasi di Tanah Datar.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Eka Putra meminta dukungan semua pihak untuk mewujudkan visi dan misi daerah. “Kami berharap seluruh elemen masyarakat dapat bersinergi demi kemajuan Tanah Datar,” ujarnya.
Rapat paripurna dihadiri 33 dari 35 anggota DPRD, Forkopimda Tanah Datar dan Padang Panjang, Penjabat Sekda Elizar, staf ahli Bupati, kepala OPD, camat, wali nagari, ormas, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.
Bupati Eka Putra juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat karena belum dapat bersilaturahmi secara langsung. Ia berharap dapat menjalankan amanah dengan baik serta diberikan kelancaran dalam upaya membangun Tanah Datar.
Rapat paripurna berlangsung khidmat dan diharapkan menjadi awal yang baik bagi pembangunan daerah ke depan.
(Anton)
